1. Pantai
Tanjung Lesung
Berbicara
keindahan Banten, tidak melulu harus Pantai Anyer dan Carita.
Sebenarnya, ujung Pulau Jawa ini masih punya pesona lain yang tak
kalah memukau. Tanjung Lesung, mampu menyempurnakan pesona Banten.
Provinsi
Banten merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak pantai
sebagai potensi wisatanya. Terbilang beberapa nama pantai yang
terkenal di sini, seperti Anyer, Carita, Sawarna, dan Bayah. Namun,
sebenarnya masih ada satu lagi destinasi wisata pantai di Banten yang
jauh lebih indah, yaitu Pantai Tanjung Lesung.
Pantai
ini dinamakan Tanjung Lesung karena lokasinya yang menjorok ke laut
sehingga bentuknya mirip sekali dengan ujung lesung. Adapun dalam
bahasa Sunda, lesung itu identik dengan lekukan di pipi atau lesung
pipit, bentuk ini pun sesuai dengan pantainya yang menjorok.
Akan
tetapi, banyak yang menyebutkan kalau berwisata ke tempat ini
membutuhkan budget yang cukup tinggi. Nah, untuk alasan yang satu ini
saya sangat setuju. Itu pun, kalau saat berlibur ke pantai ini Anda
menginap di hotel atau villa yang berada dalam kawasan Tanjung
Lesung.
Namun,
tidak perlu khawatir! Anda tetap bisa meminimkan biaya pengeluaran
saat berlibur ke pantai ini. Dengan catatan, saat bermalam Anda
menyewa cottage atau rumah milik penduduk sekitar. Alasannya karena
harga yang ditawarkan jauh lebih murah ketimbang harus membayar sewa
hotel.
Tanjung
Lesung masih memiliki panorama yang masih alami dan indah. Bentangan
pasir putih serta beragam bentuk karang menghiasi dasar perairannya.
Hamparan pasir pantainya yang landai memberi ruang kepada pelancong
untuk bermain pasir, berjemur, berolahraga seprti sepak bola serta
voli pantai, dan lain sebagainya.
Bila
Anyer dan Carita identik dengan wisata untuk semua kalangan, Tanjung
Lesung yang entah sengaja atau tidak, dicitrakan sebagai tempat
wisata kelas menengah atas. Kehadiran resort-resort mewah di kawasan
ini pun memperkuat citra tersebut.
Kawasan
Pantai Tanjung Lesung juga terlihat lebih terawat sebagai tempat
wisata berkelas. Lagi pula, lokasi ini memang sangat menjanjikan
karena memiliki pantai pasir putih yang bersih, air laut yang jernih
dengan pesona bawah laut yang masih asri, serta dukungan lingkungan
sekitar yang memadai.
Antara
Jakarta menuju Pantai Tanjung Lesung, berjarak sekitar 160 km dengan
waktu tempuh sekitar 2,5 sampai 3 jam. Perjalanan ini juga bisa Anda
lewati menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum. Pastikan,
Anda bisa menikmati pesona alam di ujung Pulau Jawa.
2. Pulau Umang
Bulan
Juni hingga Juli adalah waktu terbaik berlibur ke Pulau Umang di
Kabupaten Pandeglang, Banten. Laut dan langitnya sama-sama biru. Saat
senja, bagian barat Pulau Umang jadi penutup hari yang
sempurna.
Umang adalah salah satu dari gugusan pulau di ujung barat Pulau Jawa. Pulau ini masuk dalam wilayah Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Luasnya sekitar 5 hektar. Kalau diperhatikan di peta, Pulau Umang berbatasan dengan Selat Sunda di bagian selatan, persis di pesisir kawasan konservasi Taman Nasional Ujung Kulon.
Menuju pulau ini dari Jakarta bisa menggunakan kendaraan pribadi, melalui jalan tol Jakarta-Merak dan keluar di gerbang tol Serang Timur. Dari Kota Serang, perjalanan berlanjut menyusuri Cadas Sari, Pandeglang, Labuan, Panimbang, Cibaliung, hingga Sumur. Kota-kota kecamatan ini ditandai oleh keramaian pasar dan terminal. Waktu tempuh normal dari Jakarta adalah 5 hingga 6 jam.
Dengan air laut yang jernih dan tidak terlalu dalam, Anda bisa melihat sekelompok ikan dari atas dermaga. Mereka menari, membentuk formasi gerak yang indah. Bolehlah dianggap sebagai tarian selamat datang!
Pulau ini berada di bawah pengelolaan perusahaan pariwisata alam. Di sini terdapat vila-vila kecil dalam satu kawasan, lengkap dengan fasilitas kolam renang, spa, hingga voli. Pihak pengelola juga menyediakan paket wisata ke Pulau Oar.
Pulau Oar adalah tetangga Pulau Umang, dengan waktu tempuh hanya 5 menit. Di sana, wisatawan bisa menikmati keindahan bawah laut. Perairan untuk snorkeling terletak di antara Pulau Jawa dan Pulau Oar. Arusnya lebih tenang, dengan jenis karang dan ikan yang beragam. Selain itu, tak ada salahnya menyusuri lautan dengan menyewa jet ski, atau seru-seruan bareng kawan dan keluarga di atas banana boat.
Setelah melakukan kegiatan liburan seharian, sore hari adalah waktu terbaik menutup hari. Hamparan pasir putih Pulau Umang memanjakan mata, langsung menuju horison yang seperti tak berujung. Ujung barat Pulau Umang adalah tempat terbaik melihat matahari terbenam.
Tidak sampai situ, pada malam hari anjungan perangkap ikan di tengah laut penuh titik lampu. Menarik dan indah. Para nelayan melakukan rutinitas mereka di anjungan tersebut, tempat ikan berkumpul di bawah cahaya artifisial.
Sembari mengingat banyak keindahan lain, saya merebahkan diri di atas pasir. Barangkali cerita ini hanya prolog untuk kunjungan berikutnya ke Pulau Umang.
3.
Pantai
Carita
HAMPARAN
Pasir Putih nan lembut, tiupan angin beraroma khas Pantai yang sejuk
karena dipayungi pepohonan rindang, merupakan sensasi yang langsung
dirasakan ketika tiba di Taman Wisata Alam Pasir Putih Pantai Carita,
Kabupaten Pandeglang – Banten. Sensasi seperti ini, baru sedikit
saja dari sejuta kenikamatan yang bisa didapat wisatawan ketika
berada di objek wisata pantai yang telah dikelola secara profesional
sejak 20 tahun silam.
Di Taman Wisata Alam Pasir Putih Pantai Carita, wisatawan akan dimanjakan dengan berbagai fasilitas objek wisata yang akan sulit ditemui di daerah lain. Wisatawan bisa bermain jetsky, banana boat, diving, snorkeling atau melihat dari dekat keindahan Gunung Krakatau yang tak ada duanya. Semua kegiatan di laut ini, bisa dilakukan dengan tenang dan nyaman karena di tempat ini, disiagakan lifeguard profesional yang selalu siaga melindungi wisatawan.
Selain itu, di Pasir Putih, bisa dilakukan berbagai kegiatan kelompok seperti tarik tambang dan permainan lainnya yang dilengkapi area parkir yang luas (bisa menampung 150 bus), kamar mandi sebanyak 180 unit, dan fasilitas beribadah berupa mushola, menjadikan tempat ini sangat cocok untuk berwisata bersama keluarga, teman kantor atau kelompok besar lainnya.
Objek wisata seluas 2,5 Ha ini, juga sangat mudah dijangkau. Kondisi jalan yang cukup baik dan pemandangan alam disepanjang perjalanan yang indah, waktu 2,5 jam perjalanan dari Jakarta tidak akan terasa apa-apa. Apalagi ketika tiba di Taman Wisata Alam Pasir Putih Pantai Carita, akan langsung disambut suguhan musik live dari panggung hiburan. Bagi yang ingin membawa oleh-oleh buat kenang-kenangan atau buah tangan, di Pasir Putih ini juga tersedia Pasar Rakyat yang menyediakan berbagai cinderamata dan makanan khas Banten, khususnya Pandeglang.
Di Taman Wisata Alam Pasir Putih Pantai Carita, wisatawan akan dimanjakan dengan berbagai fasilitas objek wisata yang akan sulit ditemui di daerah lain. Wisatawan bisa bermain jetsky, banana boat, diving, snorkeling atau melihat dari dekat keindahan Gunung Krakatau yang tak ada duanya. Semua kegiatan di laut ini, bisa dilakukan dengan tenang dan nyaman karena di tempat ini, disiagakan lifeguard profesional yang selalu siaga melindungi wisatawan.
Selain itu, di Pasir Putih, bisa dilakukan berbagai kegiatan kelompok seperti tarik tambang dan permainan lainnya yang dilengkapi area parkir yang luas (bisa menampung 150 bus), kamar mandi sebanyak 180 unit, dan fasilitas beribadah berupa mushola, menjadikan tempat ini sangat cocok untuk berwisata bersama keluarga, teman kantor atau kelompok besar lainnya.
Objek wisata seluas 2,5 Ha ini, juga sangat mudah dijangkau. Kondisi jalan yang cukup baik dan pemandangan alam disepanjang perjalanan yang indah, waktu 2,5 jam perjalanan dari Jakarta tidak akan terasa apa-apa. Apalagi ketika tiba di Taman Wisata Alam Pasir Putih Pantai Carita, akan langsung disambut suguhan musik live dari panggung hiburan. Bagi yang ingin membawa oleh-oleh buat kenang-kenangan atau buah tangan, di Pasir Putih ini juga tersedia Pasar Rakyat yang menyediakan berbagai cinderamata dan makanan khas Banten, khususnya Pandeglang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar